Curcuma heyneana
Le Temu giring (Curcuma heyneana) est une espèce de plante herbacée rhizomateuse vivace du genre Curcuma de la famille des Zingibéracées.
Originaire de l'île de Java.
On l'appelle en Javanais "Temu giring" ou "Temu reng".
On s'en sert comme plante médicinale dans la médecine traditionnelle javanaise. Ces herbes sont efficaces en tant que vermifuges car elles contiennent du Citrate de pipérazine, qui est connu pour repousser les attaques d'Ascaridiose.
Curcuma heyneana
Le Temu giring (Curcuma heyneana) est une espèce de plante herbacée rhizomateuse vivace du genre Curcuma de la famille des Zingibéracées.
Originaire de l'île de Java.
On l'appelle en Javanais "Temu giring" ou "Temu reng".
Temu giring atau kuning gajah (Curcuma heyneana) adalah sejenis tumbuhan yang digunakan sebagai bahan obat-obatan tradisional (jamu). Tumbuhan ini berkhasiat sebagai obat cacing. ia mengandung piperazin sitrat, yang diketahui dapat menangkal serangan cacing gelang (Ascaris).
Temu giring merupakan temu-temuan atau empon-emponan yang tegak, dengan tinggi mencapai 2 m.[1] Tumbuhan ini tahunan, dengan rimpang yang panjang dan sempit dan membengkok ke bawah. Kebanyakan rimpangnya tumbuh ke bawah dengan percabangan berbentuk bujur sangkar. Bagian dalam temu giring mirip dengan temu mangga. Rimpang-rimpang samping terasa pahit. Seluruh daunnya berwarna hijau. Perbungaannya keluar dari samping batang semu. Ia berwarna merah pada pinggir mahkota bunga. Daun-daun pelindungnya memunyai ujung yang lancip.[1]
Temu giring atau kuning gajah (Curcuma heyneana) adalah sejenis tumbuhan yang digunakan sebagai bahan obat-obatan tradisional (jamu). Tumbuhan ini berkhasiat sebagai obat cacing. ia mengandung piperazin sitrat, yang diketahui dapat menangkal serangan cacing gelang (Ascaris).
Curcuma heyneana là một loài thực vật có hoa trong họ Gừng. Loài này được Valeton & Zijp mô tả khoa học đầu tiên năm 1917.[1]
Curcuma heyneana là một loài thực vật có hoa trong họ Gừng. Loài này được Valeton & Zijp mô tả khoa học đầu tiên năm 1917.